Bagaimana membedakan baik dan buruknya furnitur Cina baru?

Dari segi pengerjaan, disarankan agar Anda mengontrolnya dari empat aspek berikut:

①, lihat permukaannya. PermukaanPerabotan Cinaeharus memiliki warna keseluruhan yang terpadu. Jika Anda melihat perbedaan warna yang jelas dan corak yang tidak konsisten, itu bukan furnitur Cina yang bagus.

②, lihat apakah ada lubang serangga di permukaan. Jika terdapat lubang serangga pada permukaan furnitur, berarti kualitasnya kurang baik, dan sebaiknya hindari furnitur jenis ini.

③, periksa permukaan kayunya. Gunakan kuku Anda untuk menekan permukaan kayu, termasuk bagian dalam pintu lemari dan bagian dalam laci. Lihat apakah Anda bisa menekannya. Jika pakunya tenggelam, berarti bahannya jelek.

④, cium baunya. Buka lemari dan cium baunya. Jika baunya menyengat dan menyengat, berarti kandungan formaldehida di dalamnya bisa melebihi standar sehingga berbahaya bagi tubuh manusia.

Dari sudut pandang struktural, fokuslah pada aspek-aspek berikut:

①, periksa dulu apakah bahan yang digunakan pada setiap bagian furnitur sudah memenuhi syarat. Misalnya, bagian struktur tidak boleh mempunyai cacat seperti pembusukan, bekas luka, dan retak. Untuk cacat ini, cobalah untuk menghindarinya.

②. Amati bentuk dan ukuran furnitur untuk melihat apakah memenuhi persyaratan kami. Kuncinya adalah melihat ukuran furnitur untuk mengetahui apakah cocok untuk penempatannya. Kemudian lihat bentuknya untuk melihat apakah itu memenuhi kebutuhan kita.

③. Untuk melihat apakah pengerjaan furnitur sudah bagus, kita bisa fokus pada bagian tepi furnitur. Misalnya, jika ada gerinda di bagian tepinya, biasanya pengerjaannya kasar. Furnitur yang bagus memiliki tepi pengerjaan yang bagus.